Cari Berita

Breaking News

Ini Harapan Bupati Lampura ke Gubernur Lampung

Dibaca : 0
 
Editor: Rizal
Selasa, 11 Maret 2025

Harapan Bupati Lampura ke Gubernur Lampung (Ist/inilampung)

 

INILAMPUNG.COM, Lampung Utara - Kunjungan kerja sekaligus Safari Ramadhan 1446 H yang dilakukan Gubernur Rahmat Mirzani Djausal didampingi Ketua TP PKK Wulan Mirza, Senin (10/3/2025) kemarin, menjadi kesempatan yang tidak disia-siakan oleh Bupati Lampung Utara (Lampura), Hamartoni Ahadis.


Saat menyampaikan sambutan sebelum Buka Puasa Bersama di rumah dinasnya, Hamartoni menyampaikan harapannya kepada Gubernur Mirza.


Apa harapan mantan Kepala Balitbangda Pemprov Lampung itu? “Kami berharap agar 12 ruas jalan kabupaten dapat ditingkatkan statusnya menjadi jalan provinsi guna mengurangi beban fiskal daerah,” tutur Bupati Hamartoni dengan gaya khasnya, lembut.


Terus terang dikatakan oleh Bupati Hamartoni, bahwa kabupaten yang dipimpinnya menghadapi tantangan ketidaksesuaian antara pendapatan dan beban belanja, sehingga peningkatan 12 ruas jalan tersebut menjadi solusi yang diharapkan dapat meringankan beban daerah dalam perawatan infrastruktur. 


Pada kesempatan itu, Bupati Hamartoni juga menguraikan tentang potensi pendapatan daerah yang lebih dari Rp 100 miliar dari PKB, termasuk adanya tunggakan sebesar Rp 73 miliar.

Guna meningkatkan pelayanan kepada masyarakat pembayar pajak kendaraan bermotor (PKB), lanjutnya, jajaran Pemkab Lampura telah sepakat untuk menghibahkan tanah kepada Pemprov Lampung guna dibangun Gedung Samsat di kabupaten tertua di Lampung itu. 


“Kami mohon kepada Pak Gubernur, kiranya pembangunan Gedung Samsat ini dapat dianggarkan dalam APBD Provinsi Lampung,” ucap mantan Pj Sekdaprov Lampung era Ridho Ficardo menjabat Gubernur Lampung ini.


Perbaiki 7 Ruas Jalan 

Sementara Gubernur Mirza menyatakan, dalam tahun 2025 ini ada 7 ruas jalan di Kabupaten Lampura yang akan diperbaiki, dengan anggaran Rp 53 miliar.


“Tahun ini fokus kami adalah pembangunan jalan. Kami ingin memastikan masyarakat mendapatkan akses jalan yang lebih baik dan aman,” ujarnya. 


Menurutnya, akibat keterbatasan anggaran karena defisit APBD Provinsi Lampung, pada tahun 2025 pemprov hanya mampu mengalokasikan Rp 450 miliar dari kebutuhan ideal Rp 4 triliun untuk memperbaiki seluruh ruas jalan yang ada.


“Kurang lebih, ada 1.700 kilometer jalan provinsi yang membutuhkan perbaikan. Pada tahun ini, kami hanya bisa menangani 390 kilometer karena keterbatasan anggaran,” kata Gubernur Mirza seraya menjanjikan di tahun 2025 ini tidak akan ada lagi jalan provinsi yang berlubang.


Pada Safari Ramadhan di rumah dinas Bupati Lampura di Kotabumi itu, Gubernur Mirza juga menyerahkan sejumlah bantuan, diantaranya santunan kepada 10 anak yatim, bantuan masjid, bantuan pupuk cair kepada 20 gapoktan, serta bantuan dryer. (fjr/inilampung)

LIPSUS