Anggota DPRD Pesisir Barat dari Dapil 1, Mulyadi mengunjungi kediaman siswi korban perundungan. Foto. Eva. |
INILAMPUNG.COM -- Anggota DPRD Pesisir Barat dari Dapil 1, Mulyadi merespon kasus perundungan siswi SMPN 2 Krui asal Kecamatan Pesisir Tengah. Kasus yang viral di media sosial tersebut, dibuli sesama rekan sekolahnya.
Kunjungan politisi Partai Golkar tersebut untuk memberikan dukungan moral terhadap korban. Apalagi, siswi tersebut baru berkabung, tujuh hari sebelumnya, ayahnya meninggal dunia.
Dalam hal ini anggota DPRD Pesisir Barat atas kepedulian beliau memberikan santunan dana dan sumbangan sembako, Semoga bermanfaat bagi yang korban dan pihak keluarga.
Mulyadi berharap kepada semua unsur terkait, khususnya kepala sekolah SMPN 2 Krui, Kepala Dinas Pendidikan Pesisir Barat dan Dinas Perlindungan anak Pesisir Barat, agar segera menindak lanjuti perihal kasus tersebut supaya tidak terulang lagi di kemudian hari.
Dalam hal ini beliau juga berharap agar unsur unsur terkait memberikan pelajaran, pembekalan dan pembinaan kepada siswa-siswi pentingnya mengedepankan pendidikan moral dan ahlak yang baik.
Sementara dikonfirmasi Kepala Dinas Pendidikan Pesisir Barat, Edwin Kastolani menyampaikan keprihatinannya terhadap kasus pembulian yang sangat viral tersebut. Pihak dinas sudah turun untuk memediasi atas hal yang terjadi tersebut.
"Kami sangat menyayangkan hal ini. Bahkan videonya sudah vilar. Inshallah Senin akan kita lanjutkan, karena hasil tim dari pihak korban dan pelaku pembulian sudah sepakat akan damai, itu hasil mediasi kita sementara ini," singkat Edwin. (Eva)