Arinal Djunaidi dalam debat calon di Hotel Novotel, Minggu (13/10/2024) |
INILAMPUNGCOM -- Dalam Debat Kandidat Perdana Pilgub Lampung, Calon Gubernur Nomor Urut 1, Arinal Djunaidi menyebutkan bahwa masalah kerusakan jalan di Lampung warisan pemimpin terdahulu, yang sudah terjadi selama lebih dari 20 tahun.
Ia menegaskan bahwa perbaikan jalan harus menjadi prioritas utama ketika nanti terpilih sebagai Gubernur Lampung. "Kondisi jalan merupakan infrastruktur vital yang harus diperbaiki," kata calon incumbent itu.
Arinal juga menjelaskan bahwa sebagai bagian dari Indonesia, Lampung memiliki keterkaitan dengan pemerintah pusat.
"Kerusakan jalan ini telah saya laporkan, dan meskipun sudah berlangsung lama, kunjungan dari pemerintah pusat akhirnya meresponnya. Ke depan, kita tidak bisa terus-menerus hanya menunggu," kata Ketua DPD I Partai Golkar, yang maju lewat PDIP itu.
Menurutnya, pertumbuhan ekonomi terjadi di desa-desa dan kabupaten, sehingga perbaikan infrastruktur jalan di sana harus dilakukan secara kolaboratif antara pemerintah pusat dan daerah.
“Pertumbuhan ekonomi itu terjadi di desa-desa dan kabupaten. Kita harus bersama-sama, dan sudah disetujui bahwa pada masa yang akan datang, kolaborasi antara APBN, APBD, dan dana desa akan menjadi kunci untuk mempercepat pembangunan infrastruktur,” jelas Arinal.
Ia menambahkan bahwa 70 persen penduduk Lampung tinggal di pedesaan dan kecamatan, dan untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan, pembangunan infrastruktur jalan menjadi sangat penting.
"Kami sudah memiliki rumusnya, insya Allah ini akan menjadi prioritas ke depan," tutupnya.
KPUD Lampung, menggelar Debat Kandidat Perdana Pilgub Lampung yang diselenggarakan oleh KPU di Hotel Novotel, Minggu (13/10) malam. Acara ini diikuti dua pasang: Arinal Djunaidi - Sutono, dan Rahmad Mirzani Djausal - Jihan Nurlela.
Paslon Nomor Urut 1 Arinal Djunaidi dan Sutono (Ardjuno) kompak mengenakan baju putih, celana hitam lengkap dengan peci hitamnya.
Ardjuno hadir didampingi oleh seratusan pendukung yang mengenakan baju merah-hitam.
Sementara itu, Paslon Nomor Urut 2 Rahmat Mirzani Djausal dan Jihan Nurlela juga kompak mengenakan baju biru dan celana khaki.
Disambut para pendukungnya, Mirza-Jihan juga sempat berpose dua jari sebelum memulai debat kandidat.
Terdapat lima panelis yang telah ditunjuk dalam debat kandidat bertema “Infrastruktur dan Ekonomi” ini.
Dua diantaranya merupakan ahli ekonomi yakni Dr Fitra Darma, dan Dr Saring Suhendro serta tiga ahli infrastruktur yakni Dr Masdar Helmi, Dr Bobby, Dr Napoleon, (**)