Cari Berita

Breaking News

Pelatihan Menulis Cerpen di Alih Bahasakan ke Bahasa Lampung di SMPN Satu Atap 1 Candipuro Lampung Selatan

Dibaca : 0
 
Sabtu, 20 Juli 2024



INILAMPUNG.COM, Lampung Selatan -- Isbedy Stiawan ZS dan Fitri Angraini, S.S., M.Pd. akan mengisi pelatihan menulis cerita pendek (cerpen) di SMPN Satu Atap 1 Candipuro, Lampung Selatan, Selasa 23 Juli 2024.

Acara yang digagas dan didukung oleh Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah VII Bengkulu-Lampung ini diapresiasi baik oleh Kepala Sekolah , Agus Subekti, S.Pd.

Demikian dikatakan Fitri Angraini, penanggung jawab kegiatan dan narasumberi, Sabtu 20 Juli 2024.

Fitri melanjutkan, dipilihnya SMPN Satu Atap 1 Candipuro, Lampung Selatan, karena sekolah ini dinilai apresiatif terhadap sastra. Itu sebabnya, ia menggandeng Teguh, guru setempat, sebagai ketua pelaksana. “Pak Teguh juga menjadi moderator,” ujar dia 

Fitri mengatakan bahwa yang membanggakan, baik kepala sekolah maupun guru di sekolah itu amat apresiatif dan mendukung pembinaan dunia literasi, dalam hal ini penulisan karya sastra.

Selain siswa SMP N 1 Candipuro, mengundang juga pelajar SD dan SMP sekitar yang menyukai penulisan cerita pendek. "Hasil dari pelatihan yang dibimbing sastrawan Isbedy Stiawan ZS, karya cerpen peserta kemudian dialihbahasa ke bahasa Lampung," lanjut Fitri.

Ia menambahkan, bahwa pelatihan penulisan cerpen sekaligus alih bahasa ini untuk melestarikan bahasa Lampung dan menggerakkan budaya literasi di sekolah.

"Tentu dengan cara mengajak siswa berpartisipasi aktif dalam kegiatan menulis sastra untuk topik-topik dan tema yang mereka senangi," jelas Fitri.

Sementara Kepala SMPN Satu Atap 1 Candipuro, Agus Subekti mengatakan diperkirakan pelatihan ini diikuti 100 peserta dari SD dan SMP se Candipuro. Kegiatan berlangsung sehari, dari pukul 08.00 sampai 17.00 WIB.

Agus melanjutkan, dirinya berterima kasih kepada Isbedy Stiawan ZS dan Fitri Angraini yang sudah menggagas kegiatan ini.

"Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk siswa dan guru-guru di SMPN Satu Atap 1 Candipuro," katanya.

Dia berharap,  mudah-mudahan dengan adanya workshop penulisan sastra ini, geliat literasi di sekolahnya meningkat.

Saya juga berterimakasih kepada Pak Teguh,  sebagai pegiat literasi, juga sudah membantu menyukseskan acara ini," imbuh Agus Subekti.(bd/inilampung)

LIPSUS