Hanan Abdul Rozal dan Agus BN, Sekertaris Tim Pemenangan Calon Gubernur Lampung (ist) |
INILAMPUNGCOM -- Calon Gubernur Lampung Hanan Abdul Rozak menilai, Golkar merupakan partai yang paling rasional dan ilmiah dalam menentukan siapa calon kepala daerah, yang salah satunya memakai metodologi survei.
Pernyataan itu disampaikan Hanan Rozak menjawab wartawan inilampung.com, soal peluangnya untuk mendapatkan surat rekomendasi dari DPP Partai Golkar yang saat ini ditunggu seluruh calon.
“Ketua Umum DPP Golkar, Pak Airlangga Hartarto tentu akan memilih yang terbaik. Kita tunggu saja rekomendasi Golkar, karena saya yakin partai DPP Golkar paling rasional dalam menentukan pilihanya," kata Hanan Rozak, Senin (17/6).
Anggota Komisi IV DPR Hanan A Rozak masuk dalam bursa bakal calon gubernur (bacagub) Lampung pada Pilkada 2024. Namanya, salah satu sosok calon kepala daerah yang akan diusung Partai Golkar pada Pilkada Lampung pada 27 November 2024 mendatang.
Hanan Rozak Hal telah mengantongi surat penugasan, Surat Peratau Sprin-1369/GOLKAR/XI/2024 tertanggal 21 Maret 2024. Dalam surat perintah yang ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus itu, ada dua nama sebagai bakal calon gubernur Lampung, yakni petahanan Gubernur Lampung Arinal Junaedi dan Hanan A Rozak.
Optimis
Hanan Abdul Rozak mengaku semakin optimis, karena setelah mendapat surat tugas DPP Golkar, dia terus tancap gas -- untuk melakukan sosialisasi --- turun dari kampung ke kampung menemui kader dari tingkat desa (Pimpinan Desa), Kecamatan (Pimpinan Kecamatan), hingga kabupaten dan struktur pengurus provinsi.
Sudah 13 titik sosialiasi, dan tak terhitung lagi dengan komunitas dan kelompok masyarakat desa yang ia temui untuk menyampaikan agar Pilkada serentak, bisa berjalan sukses.
"Alhamdulillah respons masyarakat baik, sebagaimana perintah partai kita lakukan sosialisasi, konsolidasi, dan selalu berkoordinasi dengan struktur partai," ujar Hanan Abdul Rozak.
Menyinggung soal nama Arinal Djunaidi, yang kini menjadi rivalnya di Golkar, dia menanggapinya datar. "Ini kan dinamika, saya kira ya baik-baik saja, semakin banyak tokoh tentunya masyarakat semakin banyak alternatif, dan bisa menilai mana yang terbaik,” kata Hanan A Rozak.
Ketua Kelompok Tani Nasional Andalan (KTNA) itu meyakini bahwa masyarakat Lampung sudah bisa menentukan siapa pemimpin yang terbaik bagi mereka.
"Saya yakin masyarakat tentu bisa menentukan calon dan pasangan yang terbaik di Pilkada 2024," ujarnya. (dbs/IL-1)