 |
| Sarwono Kusumaatmadja (dok.net) |
INILAMPUNGCOM -- Kabar duka datang dari keluarga besar Golkar. Salah tokohnya, Sarwono Kusumaatmadja meninggal dunia di Penang, Malaysia.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun," kata Waketum Partai Golkar Nurul Arifin kepada wartawan, Jumat petang, (26/5/2023).
Sarwono Kusumaatmadja meninggal pada Jumat (26/5) siang di salah satu rumah sakit Penang, Malaysia. Golkar kehilangan sosok politikus sederhana, humble, dan intelektual seperti Sarwono Kusumaatmadja.
"Kami turut belasungkawa mendalam atas wafatnya salah satu tokoh yang pernah menjadi Sekjen Golkar di zaman era Presiden Soeharto. Kita kehilangan tokoh cerdas, organisator yang mumpuni," ujar Nurul Arifin lagi
Berita kepergian Sarwono, juga diunggah Indra J. Piliang lewat akun twitter pribadinya
"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Sarwono Kusumaatmadja berpulang jam 15.14 di Adventist Hospital, Penang. Orang hebat. Beliau pernah saranin saya untuk kirim positioning paper berupa weekly and monthly untuk isyu politik dan sosial, setelah saya pensiun," tulis Indra J Piliang, terpantau Jumat sore.
"Selamat jalan, Pak Sarwono, semoga keteladanmu terpatri di bangsa ini. Kami dari Partai Golkar merasa kehilangan," imbuhnya.
Sarwono Kusumaatmadja pernah menjabat sebagai anggota DPR RI dan Sekjen DPP Partai Golkar (1983-1988). Pada kabinet Presiden RI ke-2 Soeharto, Sarwono menjabat Menteri Negara Lingkungan Hidup pada Kabinet Pembangunan VI (1993-1998).
Sarwono juga menjabat Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara pada Kabinet Pembangunan V (1988-1993).
Periode Presiden RI ke-4 Abdurrahman Wahid 1999-2001, Sarwono menjabat Menteri Eksplorasi Kelautan pada Kabinet Persatuan Nasional.
Pasca reformasi 1998, nama Sarwono pernah menjadi Menteri Eksplorasi Kelautan (1999-2001). Ia pun sempat menjabat sebagai penasihat untuk Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta Ketua inisiatif Perubahan Iklim Indonesia.
Dibanyak media, menulis sosok Sarwono tokoh intelektual yang hdiup bersahaja (sederhana).
Rencananya, jenazah diperkirakan tiba di Jakarta Sabtu, 27 Mei, pukul 15.00 WIB.
"Jenazah akan disemayamkan di Gedung Manggala Wanabakti, Kementerian LHK, Jl. Gatot Subroto, Jakarta Pusat pada Minggu pagi, tgl 28 Mei 2023 (waktu menyusul)," bunyi pesan melalui whattsup yang beredar luas.
"Pemakaman akan dilakukan hari Minggu, 28 Mei 2023 di Pemakaman San Diego Hills (waktu dan lokasi menyusul)... Semoga almarhum mendapat tempat terbaik disisi Allah SWT dan diampuni segala dosanya dalam Husnul Khatimah.. aamiin," tambah pesan itu lagi.
Politikus Golkar, Christina Aryani juga membenarkan berita itu. Ia mendapat kabar langsung dari anak almarhum.
"(meninggal dunia), confirmed dari anaknya," ujar Christina. (IL-2/inilampung)