Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini merupakan yang pertama dilaksanakan di luar Gedung Pancasila, Jakarta.
Simbol adat -- kopiah khas Lampung -- dikenakan oleh Mayjen TNI (Purn) H. Lodewijk F. Paulus, menarik perhatian publik.
Apalagi, dipakainya saat wakil ketua DPR RI itu didapuk sebagai pembaca teks UU 1945 -- dalam upacara yang dipimpin Presiden Joko Widodo, dan disaksikan pejabat tinggi TNI/Polri, ribuan pejabat negara, pusat maupun daerah baik langsung maupun melalui siaran digital.
H. Lodewijk F. Paulus (zainal) |
Di Lampung, memang ada banyak jenis kopiah. Ada warna motif merah, hitam dan kuning emas yang masing masing warna memiliki makna berbeda, antara lainnya memiliki arti keteguhan, harga diri (kewibawaan), dan kejayaan.
Kopiah atau peci motif ini bukan sembarang perlengkapan ritual. Sebab itu, sering ditemui di beberapa seremonial keagamaan, dan pertemuan penting lain.
Saat tampil, dar awal masuk lokasi upacra -- Hi. Lodewijk F Paulus menyedot perhatian. Banyak yang bisik-bisik, dari manakah asal-usul busana adat yang dikenalkan oleh pembaca teks UUD 1945 itu.
Lodewijk F. Paulus yang anggota DPR RI asal Lampung mengenakan busana jas tutup, khas Lampung dikombinasikan dengan sarung dari Khas Temanggung dipadukan dengan kopiah tapis dengan benang emas.
Presiden Jokowi mengenakan pakaian adat Ende, yakni ragi lambu luka lesu dengan kain motif perpaduan warna merah dan hitam. Sementara Ibu Negara, Ny Iriana Jokowi mengenakan kain motif berwarna ungu tua.
Dalam upacara ini, bertindak sebagai Komandan Upacara adalah Kolonel Inf Tunjung Setyabudi. Upacara juga diikuti oleh TNI-Polri hingga para pelajar. Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila ini juga tetap diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan. Para peserta upacara yang hadir tampak mengenakan masker dan juga menjaga jarak.
Sementara komandan upacara, Kolonel Inf Tunjung Setyabudi yang saat ini menjabat sebagai Komandan Brigade Infanteri/21 Komodo, Kodam Udayana. Sedang naskah Pancasila dibacakan Ketua MPR Bambang Soesatyo.
"Pemakaian kopiah yang menandakan kebesaran adat Lampung, menambah rasa bangga buat masyarakat Lampung," kata Ismet Roni, tokoh Tulangbawang yang kini ketua Komisi IV DPRD Lampung, mengomentari soal kehadiran kopiah Lampung di upacara Hari Pancasila, di Ende. (imron/inilampung)