| Airlangga Hartarto pada Rekerda Golkar Lampung, 2022 (dok,inilampung) |
INILAMPUNGCOM - Isu pendongkelan Airlangga Hartarto dari kursi Ketua Umum DPP Partai Golkar tak berdampak di Lampung.
Bahkan, suasana kebatinan para kader Golkar Lampung saat ini sedang dalam keadaan solid-solidnya.
Pernyataan itu ditegaskan Sekretaris DPD Partai Golkar Lampung, Ismet Roni di tengah hembusan isu perpecahan internalmendongkel sang ketum dari posisi puncak partai berlambang pohon beringin tersebut.
"Kami tak terpancing dengan isu isu murahan semacam itu (akan ada pelengseran Ketum Airlangga Hartarto). Yang kami rasakan, di Lampung aman-aman saja. Kader Golkar-nya tetap solid mendukung pencalonan Pak Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024," kata Sekertaris DPD I Golkar Lampung, H. Ismet Roni kepada pers, Jumat 12 Mei 2022.
Bahkan, Golkar Lampung tetap tunduk, patuh dan akan loyal terhadap konstitusi partai. Dalam setiap momen kegiatan partai, masih kata Ismet Roni, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Lampung terus bersemangat menyosialisasi program partai secara berjenjang sampai ketingkat basis desa.
Kinerja Airlangga Hartarto, baik sebagai ketum Golkar dan peranya di pemerintah sebagai Menko Ekonomi -cukup handal, terutama didalam progam pemulihan ekonomi nasional.
DPD Partai Golkar Lampung juga konsisten untuk mengusung Airlangga Hartarto sebagai Capres di Pemilu 2024
Penegasan dan sikap politik Ismet Roni tersebut sekaligus menunjukkan DPD Partai Golkar Provinsi Lampung tetap tegak lurus pada hasil Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Partai tetap konsisten mengusung Airlangga Hartarto pada pencalonan Pilpres 2024 mendatang.
Menurutnya, hasil Munas DPP Golkar dan Rapimnas tentang pilihan Airlangg Hartarto, untuk diusul sebagai Capres 2024 mendatang merupakan penting.
"Tidak ada itu Munas susulan. Seperti saya sampaikan tadi, kami tidak terpancing isu-isu seperti ini dan tetap fokus kerja menjalankan target-target partai menghadapi Pemilu 2024 nanti," ucap Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Lampung tersebut.
Oleh karena itu, Ismet pun meminta semua pihak untuk memberikan kesempatan kepada ketum Airlangga Hartarto untuk bekerja dan membuktikan diri.
"Di sini kita kerja semua demi partai untuk Pemilu dan Pilpres 2024. Berikan kesempatan," katanya.
Sebelumnya, beredar rekapitulasi Survei Charta Politika Indonesia April 2022 kemarin. Disana, tertuang bahwa elektabilitas Airlangga Hartarto baru menunjukkan angka 1 persen, dan jauh di bawah nama-nama Capres elite lainnya seperti Ganjar Pranowo sebesar 26,6 persen, Prabowo Subianto dengan 22 persen, dan Anies Baswedan 19,7 persen.
Elektabilitas Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI tersebut juga masih kalah dari nama seperti Ridwan Kamil (4,1 persen), Sandiaga Uno (3,8 persen), Agus Harimurti Yudhoyono (3,3 persen), Khofifah Indar Parawansa (3 persen). Termasuk Puan Maharani di angka 1,8 persen dan Erick Thohir 1,5 persen. (IL2/inilampung)