Masyarakat bersama tentara dan polisi bergotong-royong membangun jembatan. Foto. Tyo. |
Jembatan itu bagian dari pembangunan jalan tembus yang menghubungkan Pekon/Desa Waykunyir dan Gunungraya, Kecamatan Pagelaran Utara, Kabupaten Pringsewu.
Kegiatan itu merupakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-108 Tahun 2020 Kodim 0424 Tanggamus.
Dan Satgas TMMD ke-108 Kodim 0424 Tanggamus Letkol Inf. Arman Aris Sallo mengatakan pada proses pembuatan pondasi jembatan dikerjakan secara bergotong royong, melibatkan tentara, polisi dan masyarakat dari kedua pekon.
Menurutnya, dengan bergotong-royong, pekerjaan pembangunan jembatan cepat selesai. Sehingga akses transportasi di kedua pekon dapat menggunakan kendaraan roda empat.
"Saya mengapresiasi semangat gotong-gotong yang tinggi dari semua pihak, khususnya warga masyarakat di sekitar sini. Semoga bangunan jembatan akan cepat selesai," ujar Dandim 0424 Tanggamus itu, Sabtu (4-7-2020).
Selain pembuatan pondasi jembatan, juga gorong-royong juga membuat parit di kanan kiri badan jalan sekaligus perapihan jalan sepanjang 2,15 km.
Pembangunan fisik lainnya, kata Arman, TMMD juga melakukan gotong-royong melakukan bedah rumah milik Suha (65) warga Pekon Waykunyir.
Selain pembangunan fisik, program TMMD juga mengedukasi dan membangkitkan kembali semangat gotong-royong masyarakat yang hampir hilang. (tyo/inilampung.com).