PT BCN menyalurkan bantuan kepada masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19. Foto. Ist.
Anak perusahaan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VII yang berlokasi di Bungamayang, Lampung Utara, itu menyalurkan sejumlah bantuan sejak Indonesia dinyatakan masuk pandemi Corona, akhir Maret 2020 lalu.
“Begitu diumumkan (Indonesia masuk pandemi Corona), kami langsung bergerak. Kami berkoordinasi dengan pihak kecamatan sekitar dan besoknya langsung memberikan bantuan tandon air tempat cuci tangan, dan penyemprotan disinfektan,” kata Putu Sukarmen, Direktur Utama PT BCN, Kamis 9 April 2020.
Eskalasi penyebaran virus terus diikuti kebijakan pemerintah membentuk Gugus Tugas Covid-19. Hal ini diikuti PT BCN dengan membentuk Satgas Covid-19 PT BCN yang diketuai Tri Widiyanto.
Pembentukan Satgas ini, kata Putu, untuk mendelegasikan secara khusus kepada tim agar segera menyusun rencana kerja tanggap darurat Covid-19.
Satgas diberi kewenangan untuk melakukan langkah cepat yang terukur agar lingkungan perusahaan dan desa-desa sekitar perusahaan dapat mengantisipasi penyebaran virus corona. "Tim bergerak cepat. Sebab, virus ini sangat cepat penyebarannya. Lengah sedikit, bisa runyam,” kata Putu.
Menurut General Manager PT BCN Unit Bungamayang Bambang Hartawan, sehari setelah diumumkan, timnya langsung kordinasi dengan pihak Kecamatan Bungamayang untuk mengambil langkah cepat.
"Besoknya, kami bawa bantuan wastafel untuk kantor kecamatan dan tiga desa, lengkap dengan tandon air untuk cuci tangan, sabun, disinfektan, dan lainnya,” kata Bambang didampingi Azwar, Asisten Kepala SDM dan Umum Unit Bungamayang.
Bantuan tandon air cuci tangan dan penyemprotan disinfektan ini dilakukan bertahap. Sampai 9 April 2020, PG Bungamayang menyalurkan bantuan tandon air cuci tangan untuk tujuh tempat. Antara lain di kantor Kecamatan Bungamayang, Puskemas Tulangbawang Baru, dan sejumlah desa.
Sedang penyemprotan disinfektan di lima desa yaitu Desa Negara Tulangbawang, Tanahabang, Kota Napal, Kota Negaraudik, Kota Negarailir.
Selain melakukan pencegahan di lingkungan perusahaan (pabrik dan perumahan karyawan), juga di masyarakat sekitar. Mulai dari penyemprotan disinfektan di sepanjang jalan utama Bungamayang, lingkungan perusahaan, desa penyangga, dan bantuan fasilitas kesehatan. Selain itu, ada bantuan dana Rp10 juta untuk penyediaan bahan disinfektan di Desa Negara Tulangbawang.
Bambang Hartawan menjelaskan aksi cepat tanggap ini adalah wujud kepedulian perusahaan sekaligus upaya penyelamatan secara menyeluruh.
“Ini kepedulian kami, sebenarnya bukan hanya untuk warga desa sekitar, tetapi untuk kami juga. Sebab, kalau warga ada yang kena, bisa sangat berbahaya bagi kami di sini. Jadi, intinya adalah tanggung jawab bersama untuk kemaslahatan kita juga,” kata dia.
Camat Bungamayang Ediyansyah didampingi Anggota DRPD Lampung Utara Ali Darmawan menyambut baik kepedulian anak perusahaan PTPN VII ini.
“Kami menyampaikan terima kasih. Memang, soal virus corona ini harus cepat karena penyebarannya sangat cepat. Alhamdulilah PTPN VII cepat bergerak,” kata Ediyansyah. (rls/inilampung.com)